Kerusakan Lingkungan Hidup - Lingkungan sanggup diartikan sebagai daerah tersedianya sumber daya alam. Hal ini dikarenakan lingkungan hidup menyediakan segala sesuatu yang dibutuhkan insan untuk kelangsungan hidupnya. Penggunaan sumber daya alam yang dilakukan secara berlebihan tanpa memperhatikan kelestarian lingkungan akan mengakibatkan banyak sekali kerusakan terhadap lingkungan hidup. Nah, pada kesempatan kali ini secara khusus akan membahas mengenai macam-macam kerusakan lingkungan. Semoga bermanfaat. Check thsi out!!!
A. Pengertian Kerusakan Lingkungan Hidup
Kerusakan lingkungan yaitu tindakan yang menimbulkan perubahan eksklusif atau tidak eksklusif terhadap sifat-sifat fisik atau hayati yang menjadikan lingkungan menjadi kurang atau tidak berfungsi lagi dalam menunjang pembangunan yang berkesinambungan. Kerusakan lingkungan hidup akan menjadikan suatu perubahan sifat-sifat dan unsur-unsur lingkungan yang berakibat tugas dan arti penting lingkungan hidup bagi kehidupan menjadi terganggu, bahkan tidak berfungsi lagi.
B. Faktor Penyebab Kerusakan Lingkungan Hidup
Kerusakan lingkungan sanggup disebabkan oleh beberapa hal, antara lain.
- Perilaku ManusiaPerilaku insan di sini yaitu sifat ego dari insan yang berlebihan, sehingga memandang lingkungan sebagai sumber daya alam yang harus dieksploitasi sebanyak mungkin untuk kepentingan dirinya sendiri. Kegiatan eksploitasi yang terus meneurs tanpa memperhatikan kelestarian lingkungan akan mengakibatkan rusak atau hilangnya sumber daya alam yang ada.
- Kesulitan TeknologiKesulitan dalam mencari teknologi yang ramah lingkungan, sehingga bayak tetapkan penggunaan teknologi yang tidak ramah lingkungan. Misalna penggunaan CFC untuk pendingin lemari es dan AC.
- Sikap IndividuSikap individu menyerupai tidak peduli terhadap lingkungan, pandangan yang berpusat pada diri sendiri, perasaan tidak berarti, merupakan sifat yang sanggup menebabkan timbulnya kerusakan lingkungan. Kerusakan yang terjadi walaupun dilakukan sedikit demi sedikit, tetapi kalau dilakukan terus menerus maka kerusakan lingkungan akan semakin parah.
- Masyarakat Bersinergi RendahMasyarakat menyerupai ini merupakan masyarakat yang tidak mempunyai satu tujuan sehingga yang terjadi yaitu hilangnya kekuatan untuk memperbaiki lingkungan yang telah rusak. Hal ini harus dihindari untuk mencegah terjadinya kerusakan lingkungan.
C. Macam-macam Kerusakan Lingkungan Hidup
Kerusakan lingkungan yang terjadi di Indonesia juga terjadi di negara-negara lain di dunia. Kerusakan lingkungan tersebut antara lain sebagai berikut:
- Kerusakan HutanHutan mempunyai peranan penting dalam lingkungan hidup. Keberadaan hutan sebagai sumber banyak sekali kubutuhan insan sangat lah penting. Kerusakan lingkungan hutan yang berupa penggudulan akan mengakibatkan peristiwa menyerupai kekeringan, banjir, longsor, dan pemanasan global.
- Kerusakan TanahKerusakan tanah sanggup terjadi lantaran banyak faktor. Kerusakan tanah yang paling sering teradi yaitu lantaran erosi. Erosi merupakan hilangnya lapisan atas dari tanah yang disebabkan oleh air, angin, maupun es. Erosi mengakibatkan lapisan atas tanah (top soil) yang mengandung banyak unsur hara menjadi hilang.
- Pencemaran (Polusi)Pencemaran (polusi) yaitu insiden berubahnya keadaan alam (udara, air, dan tanah) lantaran adanya unsur-unsur gres atau meningkatnya jumlah unsur-unsur tertenu. Pencemaran ini sanggup menimbulkan gangguan ringan dan berat terhadap mutu lingkungan hidup manusia. Pencemaran lingkungan merupakan petunjuk bahwa lingkunga di mana kehidupan itu berlangsung telah mengalami kerusakan. Kerusakan ini disebabkan lantaran insan melaksanakan pengolahan lingkungan melebihi batas kesemimbangan ekosistem, sehingga terjadi ketidakseimbangan dan ketidakserasian ekosistem.
Terima kasih sudah berkenan berkunjung dan membaca artikel Geografi di atas perihal Kerusakan Lingkungan Hidup, biar sanggup mempunyai kegunaan dan bermanfaat bagi sobat sekalian. Masa jauh rasanya artikel tersebut dari kata sempurna, untuk itu kritik dan saran sobat sekalian akan sangat berharga bagi kemajuan bersama. Jangan lupa like dan share juga ya klarifikasi tersebut di atas ke teman-teman yang lainnya. ^^ Maju Terus Pendidikan Indonesia ^^
Buat lebih berguna, kongsi:
